Love, Live, Laugh and Leave Lie

Love, Live, Laugh and Leave Lie
Click to visit my another blog

Senin, 08 Oktober 2012

Review film terbaru 2012 "TED"



Film : TED (2012)

Cerita oleh Seth MacFarlane. Saya melihat film ini awalnya iseng, soalnya saya termasuk orang yang lebih suka drama komedi daripada action dan horor. Dari jadwal tayang yang saya lihat hanya ada film ‘Perahu Kertas’ film indonesia yang saya yakin pasti beberapa bulan lagi akan tayang di televisi dan 2 film action yang dilihat dari judulnya sangat tidak menarik bagi saya.dan akhirnya saya tertarik pada film ini. Disini saya menulis pendapat saya tentang film Amerika  ini.
Kisah ini dimulai saat seorang bocah laki-laki bernama John Bennet hidup kesepian tanpa seorang teman. Dan saat Natal dia dihadiahi oleh orang tuanya berupa boneka beruang yang akhirnya diberi nama “Teddy”. Boneka itulah yang akhirnya menjadi teman tidurnya, berbagi keluh kesahnya. Pada suatu malam dia berjanji jika Ted hidup dia akan menjadikanya sahabat untuk selamanya dan impiaanya terwujud. Ted menjadi terkenal karena keajaibannya itu. Namun dia tidak melupakan persahabatan itu sampai Bennet akhirnya menjadi dewasa dan memiliki seorang pacar bernama “Lori” (lagi-lagi saya lupa nama depannya). Namun Ted kehadiran mengganggu hubungan antara Bennet dan Lori. Akhirnya Ted memutuskan pindah. Tapi masalah tidak selesai pada saat itu juga. Ternyata ada seorang laki2 yang menginginkan boneka Ted itu sejak lama dan mengincar Ted.
Disini tokoh yang saya sukai adalah Lori, pacar Bennet. Saya salut akan cintanya yang tulus. Bennet hanyalah seorang pegawai biasa di tempat penjualan mobil. Dan Lori Collins seorang wanita eksekutif yang mempunyai posisi yang di hormati di perusahaanya. Bosnya juga mengejar-ngejar Lori namun Lori tetap setia pada hubungannya bersama Bennet yang dijalaninya selama 4 tahun lamanya. Padahal secara logika bosnya serba lebih dari pacarnya, apalagi wanita lebih mendambakan lelaki yang mempunyai kemampuan finansial lebih.
Setelah mengamati film ini saya rasa film ini hanya untuk dewasa diatas 18 tahun. Karena banyak omongan yang saya rasa terlalu vulgar dan banyak penggunaan “Swear Word”. Padahal dari awal hanya mengisahkan sebuah boneka hidup yang umunya hanyalah cerita anak-anak yang berasal dari mainan anak-anak. Selebihnya film ini cukup lucu dan menghibur.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar